Belajar Peka dan Ramah Lingkungan di ARCH+WORKS II

Program Studi Arsitektur Universitas Pembangunan Jaya (UPJ) kembali mengadakan ARCH+WORKS, sebuah ajang perkenalan dan unjuk gigi Prodi Arsitektur UPJ dan sharing pengalaman profesi di bidang arsitektur. Berbeda dengan ARCH+WORKS di tahun – tahun sebelumnya, kali ini Prodi Arsitektur UPJ mengadakan sharing knowledge dan pameran di luar kampus UPJ. ARCH+WORKS II diadakan bersamaan dengan INDOBUILDTECH EXPO 2016 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City pada tanggal 25-29 Mei 2016.

Redirecting Urbanity menjadi tema acara ARCH+WORKS II tahun ini. Melalui tema ini Prodi Arsitektur UPJ mengajak khalayak umum, khususnya siswa SLTA untuk melihat peran arsitektur dalam memberikan perubahan positif pada pengembangan kota.  Bapak Ir. Chandra M. Makmoen, M.Arch., MSRED, project director dari PT. Intiland Tbk., dan Ibu Eka Permanasari, S.T., PhD., Kepala Prodi Arsitektur UPJ, adalah narasumber yang hadir di sesi sharing knowledge ARCH+WORKS II pada Kamis lalu, 26 Mei 2016. Kedua narasumber membahas karya dan cara merancang arsitektur yang bukan hanya bagus secara visual, tetapi juga ramah lingkungan dan melibatkan masyarakat dalam proses merancang sebagai implementasi redirecting urbanity.

Dalam materi yang dijelaskan, Bapak Chandra banyak membahas arsitektur berkelanjutan melalui salah satu proyeknya, yaitu South Quarter di T. B. Simatupang. Para peserta tampak tertarik mengenai teknologi hijau yang diterapkannya. Sementara Ibu Eka yang membahas 6 pilot projects Ruang Publik Terpadu Ramah Anak di DKI Jakarta membangkitkan semangat baru para peserta.

Hal menarik pada ARCH+WORKS II adalah pameran karya mahasiswa Prodi Arsitektur UPJ yang dipajang pada booth UPJ di Hall 3A ICE BSD City. Dalam pameran tersebut karya mahasiswa yang ditampilkan tidak hanya karya arsitektural, tetapi juga proses-proses merancang bentuk 3 dimensi, komposisi pola dan warna, maket arsitektur tradisional, dan masih banyak lagi. Di sini pengunjung dapat melihat kreativitas mahasiswa sekaligus mendapatkan informasi mengenai karya yang dipamerkan.